Kisah si Sergey Dolya
yang Selamat dari Sukhoi
Sergey Dolya sungguh beruntung. Wartawan dan sekaligus blogger asal Rusia itu ikut dalam penerbangan pesawat Sukhoi yang nahas Rabu 9 Mei 2012, pekan lalu. Tapi dia cuma itu dalam joy flight yang pertama. Dia membatalkan niatnya untuk ikut pada penerbangan kedua. Dia kemudian mengisahkan pengalamannya lewat blog Live Journal.
Kisah Sergey Doyla ini ramai di tulis media massa Rusia. Blog ini kemudian sangat populer di Rusia sesudah kecelakaan Sukhoi di Gunung Salak itu.
"Saya banyak bepergian dan memotret," tulis Sergey Dolya dalam blog itu.
Ketika pesawat malang SSJ 100 terbang kali kedua, Dolya memilih tidak ikut. Dia memutuskan untuk tetap tinggal di Lanud Halim untuk memotret pesawat Rusia itu lepas landas dan mengudara. Dan dia menyebut bahwa itulah keputusan terbaik dalam hidupnya.
Dolya membagi kisah indah terbang bersama SSJ 100. Perjalanannya bersama Sukhoi melewati tiga negara; Kazakhstan, Pakistan, dan Myanmar. Blogger Rusia ini membagi pula perjalanannya melintasi ekuator. Tawa dan canda terlihat dalam pesawat.
Selama persimpangan khatulistiwa, mereka menggelar perayaan Neptunus. Dolya berjalan dalam pesawat dengan bertelanjang dada, mengenakan jenggot putih palsu, dan memegang trisula. Pada 8 Mei itu Dolya memajang fotonya berkostum Neptunus. Bahkan, pilot pesawat pun tampak tertawa dan memotret tingkah kocak Dolya. Semua berpesta dengan disuguhi sampanye saat itu.
Dolya memamerkan pertemuannya dengan "selusin pramugari lokal" ketika tiba di Indonesia. Dia merasa bingung ketika dikelilingi orang-orang yang berbincang dengan bahasa Indonesia.
Setelah bersenang-senang dengan Sukhoi, Dolya menerima kabar buruk mengenai SSJ 100 yang hilang kontak. Perkembangan informasi mengenai pesawat itu pun ditulisnya pada akun Twitter @dolyasergey. Dia terus mengabarkan hingga proses evakuasi. [VivaNews]